Analisis Komoditas unggulan subsektor pertanian di Provinsi Bengkulu

Authors

  • anggi lestari Fakultas Pertanian
  • Sugiyanto
  • Tungga Buana Diana

Abstract

Salah satu indikator kinerja pembangunan daerah dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi. Indikator ini memberikan gambaran sejauh mana kegiatan ekonomi suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu telah menghasilkan peningkatan pendapatan bagi masyarakat yang ditunjukkan dengan peningkatan pendapatan perkapita. Indonesia sebagai negara agraris memungkinkan pembangunan ekonomi diprioritaskan pada sektor pertanian. Analisis Location Quotient (LQ) sebagai perbandingan besarnya peran suatu sektor di suatu daerah terhadap besarnya peran sektor tersebut secara nasional. Pertanian merupakan sektor unggulan/basis di Provinsi Bengkulu. Hasil analisis LQ pada masing-masing subsektor tanaman pangan memiliki nilai LQ > 1 yaitu 2,70; tanaman hortikultura memiliki nilai LQ > 1 yaitu 2,29; tanaman perkebunan memiliki nilai LQ > 1 yaitu 1,19; peternakan memiliki nilai LQ > 1 yaitu 2,53; jasa pertanian dan perburuan memiliki nilai LQ > 1 yaitu 3,13. menunjukkan bahwa laju pertumbuhan sektor-sektor di setiap Kabupaten lebih besar jika dibandingkan dengan laju pertumbuhan sektor yang sama dengan perekonomian Provinsi Bengkulu, sektor yang bersangkutan produksinya sudat dapat memenuhi kebutuhan daerah tersebut bahkan dapat memenuhi kebutuhan luar daerah.

Downloads

Published

2023-08-01