Pengaruh ROA terhadap Pertumbuhan Laba pada Bank Umum Periode Tahun 2008-2012

Abstract

Penelitian ini mencoba melihat pengaruh perputaran penggunaa asset beberapa bank     Umum di Indonesia (dengan sampel 20 bank umum) terhadap kinerja labanya, untuk periode waktu tahun 2008 sampai dengan 2012        Nilai R menerangkan tingkat hubungan antar variabel-variabel independen (X) dengan variabel dependen (Y). pada tabel di atas, dapat dilihat bahwa R sebesar 0,264 atau 26,4%. Artinya hubungan antara variabel independen yaitu ROA terhadap variabel dependen yaitu pertumbuhan laba adalah 26,4%. Bahwa nilai R square (R2) sebesar 0,070 atau 7%. Artinya variabel independen yaitu ROA dapat menerangkan variabel independen yaitu pertumbuhan laba sebesar 7%. Sedangkan sisanya sebesar 93% diterangkan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model regresi pada penelitian ini. Secara parsial diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,027. Karena nilai signifikan ROA ini lebih kecil dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ROA berpengaruh secara parsial terhadap pertumbuhan laba. Hal ini mengindikasikan bahwa perubahan yang terjadi pada ROA akan berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba. Koefisien ROA sebesar 2,257 menunjukkan ROA berhubungan positif terhadap pertumbuhan laba. Pengaruh positif yang ditunjukkan oleh ROA mengindikasikan bahwa apabila ROA mengalami kenaikan, maka pertumbuhan laba akan menglami peningkatan.