KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA ISTRI NELAYAN DI KELURAHAN MARUNDA KECAMATAN CILINCING JAKARTA UTARA

Authors

  • Merly Erlina

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kesejahteraanpsikologis istri nelayan di Kelurahan Marunda Kecamatan Cilincing JakartaUtara. Subjek dalam penelitian ini adalah tiga orang istri nelayan di KelurahanMarunda Kecamatan Cilincing Jakarta Utara. Sampel penelitian ini diperolehmelalui teknik purposive sampling. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatifdengan pendekatan studi kasus. Metode analisa data yang digunakan adalahmetode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data adalah wawancaraterstruktur, wawancara mendalam (indepth interview) dan bagaimanakesejahteraan psikologis istri nelayan di Kelurahan Marunda Kecamatan CilincingJakarta Utara serta untuk mengetahui secara mendalam mengenai faktor-faktoryang mempengaruhi kesejahteraan psikologis istri nelayan. Teluk Jakartamemiliki wilayah pesisir yang menjadi salah satu sumber penghasilan nelayan.Salah satu penduduk pada wilayah pesisir tersebut adalah istri nelayan yangmemiliki peran penting dalam rumah tangga nelayan. Pada aktivitas ekonomirumah tangga, istri nelayan ikut berkontribusi bahkan terkadang mendominasi.Peran istri nelayan sangat penting dalam menentukan kebahagiaan rumah tangganelayan. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah ketiga subyek penelitian yangmerupakan istri nelayan mampu mencapai kesejahteraan psikologis dari segipenerimaan diri, penguasaan lingkungan, hubungan baik dengan orang lain,otonomi, perkembangan diri, dan memiliki tujuan hidup yang baik. Faktor-faktoryang mempengaruhi kesejahteraan psikologis istri nelayan antara lain usia yangtergolong usia dewasa madya (mildlife) (30-64 tahun) memiliki skor tinggi dalamdimensi penguasaan lingkungan, otonomi, dan hubungan positif dengan oranglain, jenis kelamin dimana wanita memiliki nilai signifikan yang lebih tinggidibanding pria karena kemampuan wanita dalam berinteraksi dengan lingkunganlebih baik dibanding pria, religiusitas dimana agama Islam mengajarkan istrinelayan agar dapat bersyukur atas segala karunia yang diberikan Tuhan. Penelitijuga menemukan bahwa dukungan sosial mempengaruhi tingkat kesejahteraanpsikologis istri nelayan karena sebagian besar keluarga yang menetap diKelurahan Marunda Kecamatan Cilincing Jakarta Utara merupakan keluarganelayan, sehingga sesama istri nelayan dapat saling memberikan dukungan sosial.Kata Kunci: Kesejahteraan Psikologis, Istri Nelayan, Marunda

References

Adler, N.E., Marmot, M., McEwen, B.S. & Stewart, J. (Eds.) (1999).

Socioeconomic Status and Health in Industrial Nations: Social,

Psychological and Biological Pathways. New York Academy of Science.

Ariyono, Suyono, 1985, Kamus Antropologi, Jakarta : Akademi Persindo.

Moleong, Lexy J. 2013. Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung : PT.

Remaja Rosdakarya.

Papalia D. E, Sally W., Feldman, Ruth D. 2000. Human Development 8th

edition.New York : Mc Graw Hill

Papalia, D.E, Olds, S.W, & Feldman, R.D. (2008). Human Development. Boston:

MC Graw Hill.

Poerwandari. 2013. Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku Manusia.

Jakarta: LPSP3 UI

Ryan, R., & Deci, E. (2001). On Happiness and Human Potentials: A Review of

Research on Hedonic and Eudaimonic Well-Being. Annual Review of

Psychology, 52, 141-166

Ryff,C.D. (1989). Happiness is Everything, or is it? Exploration on the meaning

of psychological Well-Being. Journal of Personality and Social Psychology,

, 1069-1081.71

Ryff. C. & Keyes. C. (2005). The Ryff Scales of Psychological Well-Being.

Journal of Personality and Social Psychology. Vol 69. No. 4.

Wang, X., & Kanungo, R. N. (2004). Nationality, social network and

psychological well-being: expatriates in China. Int. J. of Human Resource

Management, 15 (4-5), 774-793. doi:10.1080/0958519042000192942

Downloads

Published

2021-03-03

Issue

Section

Articles