WATERGLASS SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN UNTUK MENAMBAH DAYA KEDAP AIR PADA BETON

Authors

  • Budi Setiawan, Adi Susanto, dan Silviati

DOI:

https://doi.org/10.37721/kalibrasi.v8i0.319

Abstract

Peningkatan mutu beton dapat dilakukan dengan memberikan bahan tambah. Dari beberapa bahan tambah yang tengah dikembangkan saat ini salah satunya adalah waterglass. Waterglass dengan reaksi kimia Na2SiO3 adalah salah satu bahan yang digunakan dalam campuran semen dan tekstil, merupakan material yang dapat memberikan perlindungan terhadap api. Waterglass dikenal sebagai air bening (waterglass) atau larutan bening (liquidglass). Waterglass, berwarna putih dengan bentuk padat, dapat larut dalam air (menghsilkan larutan alkali). Waterglass bersifat stabil, baik dalm bentuk biasa maupun larutan alkali.Dalam penelitian ini, penambahan waterglass sebesar 1% dan 2% terhadap berat semen dalam campuran beton normal umur K-225, dapat meningkatkan kuat tekan beton. normal umur 28 hari sebesar 241,6 kg/cm² atau naik sebanyak 7,38% dari mutu rencana K-225. Pada campuran yang ditambahkan 1% waterglass terhadap berat semen memiliki kuat tekan sebesar 253,0 kg/cm² atau naik 12,44% dan pada 2% sebesar 255,4 kg/cm² atau naik 13,51% dengan mutu rencana yang sama.Penambahan waterglass sebanyak 2% terhadap berat semen memiliki kekedapan yang lebih baik dari pada beton normal yaitu sebesar 4,212ˉ¹² cm/detik, sedang pada beton normal didapat nilai porositas/kekedapan sebesar 5,133ˉ¹² cm/detik. Artinya, beton dengan penambahan waterglass sebanyak 2% lebih kedap 17,95% dari pada beton tanpa campuran waterglass dengan mutu rencana yang sama dan tidak berpengaruh buruk terhadap workability, durability, dan strength beton serta dapat membuat beton kedap terhadap air dengan baik. Kata kunci : Mutu, Beton, waterglass

References

ACI COMMITE 544, May 1982, State of The Art Report On Fibre Reinforced Concrete, ACI 544, IR-82, ACI, Detroit, Michigan.

Bekaert, 2006, Dramix Steel fibres for concrete reinforcement, United Kingdom.

DepartemenPekerjaanUmum, Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal, SK SNI T-15-1990-03.

Edward G. Nawy, 1990, Beton Bertulang Suatu Pendekatan Dasar, PT. Eresco Bandung.

Mulyono, Tri, 2003, Teknilogi Beton, Jakarta, PenerbitAndi Jogjakarta.

PBI 71, Peraturan BetonBertulang Indonesia, Departemen Pekerjaan Umum 1971.

SNI 03-2834-2002, Departemen Pekerjaan Umum, ,Tata cara pembuatan rencana beton normal, Yayasan LPMB Bandung.

SNI 03-4154-1996, Pustran-Balitbang PU, Metode Pengujian Kuat Lentur Beton Dengan Balok Uji Sederhana Yang DibebaniTerpusat Langsung.

Downloads

Published

2022-12-28

How to Cite

Silviati, B. S. A. S. dan. (2022). WATERGLASS SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN UNTUK MENAMBAH DAYA KEDAP AIR PADA BETON. Jurnal KaLIBRASI - Karya Lintas Ilmu Bidang Rekayasa Arsitektur, Sipil, Industri, 1(1). https://doi.org/10.37721/kalibrasi.v8i0.319

Issue

Section

Articles